Sep
23
MMC Kobar - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Panitia Hari Besar Islam (PHBI) menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Kamis (19/09), di Masjid Agung Riyadlush Shalihin, Pangkalan Bun. Acara tersebut dihadiri oleh masyarakat luas dengan penuh khidmat, sebagai bentuk ungkapan cinta dan penghormatan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.
Dalam kegiatan tersebut, PHBI Kobar mengundang penceramah dari Palangkaraya, Prof. Dr. H. Normuslim, M.Ag., yang dikenal sebagai ulama terkemuka. Kehadirannya menambah semarak acara, dan masyarakat tampak antusias mendengarkan tausiyah yang disampaikannya. Tema ceramah yang dibawakan mengajak jamaah untuk meneladani akhlak dan perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.
Ketua PHBI Kobar, Rustam Effendi, menjelaskan bahwa peringatan Maulid Nabi ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai ungkapan rasa syukur dan cinta umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW. Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai media dakwah Islam di kalangan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat, khususnya untuk kaum muslimin dan muslimat.
“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini juga merupakan ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara umat Islam, baik antara ulama, umara, maupun masyarakat umum di Kabupaten Kotawaringin Barat,” ungkap Rustam Effendi. Menurutnya, acara seperti ini juga menjadi sarana penting untuk memperkokoh persatuan umat dan meningkatkan kesadaran spiritual masyarakat.
Rustam Effendi juga menekankan bahwa pelestarian budaya dan adat istiadat Islam yang telah dilakukan secara turun-temurun harus terus dijaga. "Peringatan Maulid Nabi ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan warisan budaya kita, yang bernafaskan ajaran Islam," tambahnya. Hal ini juga menjadi cerminan identitas dan kekuatan umat dalam menghadapi tantangan zaman.
Dalam kesempatan yang sama, Rody Iskandar, yang mewakili Penjabat Bupati Kotawaringin Barat, memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Rody menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Kobar akan terus berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program pembangunan, baik fisik maupun ekonomi.
“Pembangunan sumber daya manusia juga menjadi fokus kami, karena hanya dengan SDM yang berkualitas dan berakhlak, kita bisa mencapai kemajuan daerah dan peradaban yang lebih baik ke depannya,” tegas Rody. Ia juga menyoroti pentingnya pendidikan spiritual yang akan menjadi landasan utama dalam menciptakan masyarakat yang harmonis dan sejahtera.
Rody berharap agar tausiyah yang disampaikan oleh Penceramah dapat diresapi dan dijadikan pedoman hidup oleh seluruh jamaah yang hadir. “Semoga apa yang beliau sampaikan dapat kita pahami dengan baik, untuk kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya di akhir sambutan.
Kegiatan peringatan Maulid Nabi di Masjid Agung Riyadlush Shalihin ini berlangsung lancar dan penuh hikmah. Selain ceramah agama, acara juga diisi dengan pembacaan shalawat dan doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat.
Acara ini juga menjadi momentum bagi masyarakat untuk berkumpul, mempererat kebersamaan, serta memperkuat ikatan spiritual di antara sesama umat Islam di Kotawaringin Barat. Pemerintah daerah berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan dan menjadi tradisi yang mendalam di hati masyarakat. (Dsy/Diskominfo Kobar)
