Mar
03
MMC Kobar - Bupati Kotawaringin Barat (Kobar) Hj. Nurhidayah, S.H., M.H., dan Wakil Bupati Suyanto, S.H., M.H., disambut dengan penuh kehangatan dan kemeriahan setibanya di Pangkalan Bun, Sabtu (1/3). Kedatangan keduanya di VIP Room Bandara Iskandar disambut oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah, para Kepala SOPD, serta beberapa tokoh masyarakat Kobar.
Acara penyambutan diawali dengan prosesi adat Tampung Tawar, sebuah ritual khas yang mengandung makna doa kepada Tuhan agar senantiasa melindungi mereka dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin daerah.
Usai prosesi adat, rombongan bergerak menuju rumah jabatan bupati di Jalan Pangeran Antasari melalui ruas-ruas jalan protokol Pangkalan Bun. Sepanjang perjalanan, masyarakat tampak antusias menyambut kedatangan pemimpin daerah mereka yang baru kembali dari kegiatan retret di Akademi Militer, Magelang.
Seperti diketahui, sejak dilantik pada 20 Februari 2025 lalu, Bupati Hj. Nurhidayah dan Wakil Bupati Suyanto langsung mengikuti retret di Akademi Militer, Magelang. Retret ini bertujuan untuk membekali kepala daerah dengan pemahaman lebih mendalam mengenai kepemimpinan dan tata kelola pemerintahan.
Dalam wawancara dengan awak media, Bupati Hj. Nurhidayah mengungkapkan rasa syukurnya dapat kembali ke Pangkalan Bun setelah menjalani retret. “Alhamdulillah, kami telah tiba kembali di kota tercinta, Pangkalan Bun. Seperti diketahui, pasca dilantik oleh Bapak Presiden, saya dan Pak Wakil Bupati diwajibkan mengikuti retret di Magelang,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan kesiapannya dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai kepala daerah. Ia menyampaikan bahwa kegiatan retret yang dijalaninya bertujuan untuk mensinergikan langkah dan arah kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah.
“Kegiatan retret kemarin salah satunya bertujuan untuk mensinergikan langkah dan arah kebijakan pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota. Kami siap mendukung program Asta Cita Bapak Presiden,” tambah Hj. Nurhidayah.
Sementara itu, Wakil Bupati Suyanto juga menambahkan bahwa retret itu memberikan bekal kepada seluruh Kepala Daerah tentang bagaimana pemerintahan ditingkat Provinsi, Kabupaten/Kota segaris dengan kebijakan Presiden RI. “Asta cita Presiden kita pegang melalui RPJMN 2025-2030 dan kita juga akan berpedoman pada RPJMD pak Gubernur Agustiar Sabran dengan menyesuaikan kondisi di daerah Kabupaten Kotawaringin Barat,”ujar Suyanto.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati dan Wakil Bupati Kobar mengajak seluruh masyarakat untuk tetap solid dan kompak demi kemajuan Kabupaten Kotawaringin Barat. Mereka menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan sangat bergantung pada partisipasi aktif semua pihak.
“Kami berharap seluruh masyarakat Kobar dapat bersama-sama membangun daerah ini. Dengan semangat kebersamaan, insyaAllah kita bisa menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kotawaringin Barat,” pungkas Bupati Hj. Nurhidayah. (Dsy/ Diskominfo Kobar).
