MMC Kobar - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melalui Bidang Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) menyelenggarakan kegiatan Seminar Pendahuluan Kajian Kelayakan Pembangunan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) di aula Dinas Perindagkop UKM pada Rabu (15/11).
Acara ini dibuka oleh Kepala Bidang UMKM DisperindagkopUKM, Maryami bersama dengan konsultan dari CV Eastern Bangun Perkasa, dan dihadiri sekitar 40 orang peserta yang terdiri dari OPD, perwakilan kelompok UMKM Kecamatan Arut Selatan dan Kumai.
Dalam sambutannya, Maryami menyampaikan bahwa rencana pembangunan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) ini merupakan cita-cita Dinas Perindagkop UKM selaku pembina UMKM di Kabupaten Kobar untuk terus berupaya meningkatkan kapasitas pelaku UMKM dari sektor legalitas, produksi, manajemen keuangan, pemasaran dan pemanfaatan teknologi.
“Kami berharap dengan adanya PLUT ini akan menjadi sentra dan pusat pengembangan bisnis bagi seluruh pelaku UMKM di Kabupaten Kotawaringin Barat,” ujar Maryami.
Hal ini senada dengan paparan dari pihak konsultan bahwa ada tiga aspek yang menjadi dasar dalam kajian kelayakan ini yaitu, aspek pasar dan kebutuhan, aspek teknis dan aspek finansial.
Yusi, owner Kanaya Herbal dan perwakilan dari pelaku UMKM juga menyampaikan antusias dan dukungan sepenuhnya terhadap rencanan pembanguna PLUT ini.
“Kami sangat mengidam-idamkan berdirinya PLUT ini sebagai salah satu pusat pengembangan bisnis bagi pelaku UMKM di Kabupaten Kotawaringin Barat, dan juga sebagai wadah bagi kami pelaku UMKM untuk dapat berkumpul dan tempat bertukar ide dan gagasan guna mewujudkan UMKM Naik Kelas,” ujarnya.
Antusiasme pelaku UMKM terlihat pada saat sesi diskusi, dimana mayoritas pelaku UMKM dari berbagai kelompok UMKM ini sangat setuju dan mendukung sepenuhnya akan rencana pembangunan PLUT ini dan berharap supaya pembangunan PLUT dapat direalisasikan secepatnya. (disperindagkop ukm)