May
22
MMC Kobar - Sampah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari, dan menjadi masalah apabila dalam memperlakukan tidak tepat. Produksi sampah yang sbagian besar dari sampah rumah tangga merupakan bagian penting yang harus bersama-sama mencari solusi agar tidak menjadi masalah kita.
Upaya yang dimulai dari diri sendiri, rumah tangga,dan lingkungan adalah tahapan yang tentunya secara kepedulian kta berkewajiban berkewajiban turut serta mengambil bagian untuk meminimalisir dampak dari sampah tersebut.
Pada Rabu (15/5) Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Barat melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pengelolaan Persampahan dengan tema Sampah. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Barat Fitriyana.
Dalam sambutannya Fitriyana menyampaikan dampak lingkungan semakin komplek dan bervariasi adanya sampah di sekitar kita. Adanya aturan yang berlaku masih terkendala kondisi yang ada di daerah.
“Melalui kegiatan seperti ini, pengelolaan lingkungan hidup perlu kerja sama, bekerja bersama. Peserta yang mengikuti kegiatan sosialisasi ini akan menjadi kader yang mau dan mampu dalam pengelolaan lingkungan di wilayah masing-masing, juga disosialisasikan di tempat masing-masing agar masyarakat lainnya turut berperan aktif penanganan sampah,” jelas Fitriyana.
Fitriyana menambahkan, penekanan lain terkait pengelolaan sampah adalah dari pihak kelurahan dan kecamatan melalui kegiatan sosialisasi pemilahan sampah dari tingkat rumah tangga, sekolah, rumah ibadah, perkantoran, pertokoan, dan pelayanan kesehatan.
“Hal itu juga sudah saatnya mulai dilakukan secara masif kepada masyarakat,” tutupnya.
Sementara itu Kepala Bidang Pengelolaan Kebersihan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Nurlianimengatakan, pemerintah sebagai fasilitasi proses penanganan sampah tentunya cukup berperan aktif agar sampah jangan menjadi masalah dan bencana bagi kita semua.
“Adanya sosialisasi penanganan sampah sejak pemilahan hingga gerakan sadar sampah. Kami berharap kepada warga untuk meningkatkan kesadarannya agar berperilaku peduli akan lingkungan,” kata Nurliani.(dlh.kobar/Sudar)
