MMC Kobar - Festival Maunting Batu Aji kembali diadakan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). Dipusatkan di stadion Sampuraga kelurahan Sidorejo, kegiatan secara resmi dibuka oleh Asisten Administrasi Umum H. Syahruddin pada Senin (8/5).
Membacakan sambutan Penjabat (Pj) Bupati, Syahruddin menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kreasi dan inovasi serta menanamkan apresiasi seni yang berakar pada nilai-nilai tradisi dan budaya bangsa, terutama budaya dan tradisi lokal yang ada di Kobar.
“Festival ini merupakan salah satu cara untuk mempromosikan seni dan budaya lokal kepada masyarakat dan juga sebagai upaya untuk menjaga kelestarian budaya lokal,” kata Syahruddin.
Syahruddin juga mengatakan jika acara ini adalah bukti nyata pemerintah daerah mendukung penuh demi kemajuan seni budaya dan tradisi lokal yang telah turun temurun sejak terdahulu.
Dalam Festival Marunting Batu Aji, dipertandingkan berbagai perlombaan ketangkasan permainan-permainan daerah serta berbagai macam seni dan budaya lokal, seperti tari-tarian, musik, memasak dan lain sebagainya.
Peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, seniman, dan masyarakat umum memperlihatkan kepiawaian mereka yang menunjukkan kekayaan seni dan budaya lokal Kabupaten Kobar.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kobar Jamri mengatakan bahwa festival ini digelar selama lima hari mulai tanggal 8-12 Mei 2023, sebagai upaya untuk melestarikan seni dan budaya lokal agar tidak semakin terpinggirkan di tengah arus globalisasi.
"Kami berharap melalui festival ini, masyarakat dapat lebih mengapresiasi seni dan budaya lokal serta melestarikannya," ujarnya.
Jamri menambahkan para pemenang dari kegiatan ini nantinya akan mewakili Kobar di ajang Festival Iseng Mulang yang digelar dalam rangka hari jadi provinsi Kalteng. (rib/prokom setda)